Postingan

Aku Sombong Ya?

If many people say "Dont't judge a book buy its cover", so, can I say "Don't judge a person by their eyes?" ---------------------------------------------------------------------------------- Tulisan ini akan menjadi jawaban kenapa aku kalau disapa seseorang hanya membalasnya dengan "hai", "halo", atau hanya tersenyum, tanpa menyapa balik seperti aturan kesopanan dan saling menghargai selayaknya yang dilakukan oleh kg harus kalian tahu adalah aku seorang penderita glaukoma, penyebab kebutaan nomor 2 di dunia setelah katarak. Sampai sini, aku tidak ingin dikasihani. Mata kiriku hanya tersisa 75% luas pandangnya, itu pun juga tidak terlalu jelas. Bahkan, kalau diperiksa dengan alat di rumah sakit, lapang pandangku sudah sangat kecil. Buat gambaran, kalau ada orang disebelah kiriku, aku tidak tahu.  Bagaimana dengan mata sebelah kanan? Singkatnya, lebih baik daripada mata sebelah kiri. Namun, yang benar-benar bisa melihat dengan jelas adalah ...

Pantai Menganti, 7 Januari 2023

 Batu karang itu seakan bernyawa, menyambut kedatangan kami. Suara gemuruh air sedikit melegakan tunggangan di pundak. Hilang sudah rasa sakit itu, tergantikan manisnya jari-jemarimu.  ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Another genre story of Cerita Jihan "Kamu seneng ngga hari ini?", tanyamu. Namun, bagiku itu pertanyaan retoris. Apa dia tidak melihat senyumku ya waktu itu?  Ranjau-ranjau itu mengiringi perjalanan kami yang berawal dari kota yang awalnya tidak meyakinkan. Tapi memang benar, jauh lebih istimewa tempat kelahiran(nya) . Tak apa, setidaknya kota itu dapat kuceritakan apa-apa saja pelajaran dan kenangan yang kudapatkan. Memang tak genap satu bulan kami di sini, tapi rasa ingin mengulang kembali dari awal begitu menggebu-gebu. Semuanya berawal dari ajakan seorang puan yang cantik dan kuat. Sayang, justru kota inilah yang menjadi kota yang mungkin tidak pernah mau ia ku...

2022

 Hai? Maaf ya aku udah lama gak cerita di sini, hehe. Ini aku ceritakan hal-hal di 2022 yang memberikan banyak pelajaran kepadaku. Mungkin ini juga telat banget sih, udah awal Februari 2023 baru upload, tapi yaaaa selamat membaca! <3 ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Sejak "kehilangan" itu, aku jadi agak hilang arah. Gak tau harus cerita kemana, harus ngeluh ke siapa, dan kosong aja rasanya. Sembab, nangisin orang yang dari awal pertama aku kena glaukoma selalu nemenin aku. Sakit banget woi haha, tapi yang berlalu biarlah nerlalu, cukup ambil pelajarannya aja. Ada satu kalimat darinya yang dia ucapkan waktu pertama kali aku ngabarin dia soal penyakitkua, dia bilang, " Remember, you are strong girl !". Thank you, ya. kita move aja langsung ya ke lima hari setelah ulang tahunku di 13 Juli kemarin, aku operasi mata lagi. kali ini yang dioperasi mata sebelah kiri karena opera...

Pesantren

 Pantaskah kita mengeluh?  Kalau tiga cerita sebelumnya aku bercerita tentang awal mula mengidap penyakit ini, kali ini kita move on dulu ke cerita tiga minggu lalu waktu aku kontrol.  ---------------------------------------------------------------- Aku dan ibuku duduk berhadapan mendengarkan beliau, dr. Erin, dokter yang menanganiku dari awal. "Saya kerja ke luar negeri banting tulang untuk mewujudkan apa yang saya impikan. Saya ikhlas bu saya jadi buta. Setelah saya buta malah rezeki itu mengalir terus bu, ada saja jalannya, saya jadi bisa mewujudkan impian saya membangun pesantren dan malah nambah anak juga bu hehe." Itulah cerita singkat dari salah satu pasiennya yang kini menjadi tunanetra karena terus-menerus minum obat, padahal tidak pernah dianjurkan. Kemudian, dr. Erin juga berkata bahwa pesantren pasiennya itu juga berkembang pesat dan punya banyak cabang. Sayangnya, beliau (dr. Erin) tidak menyebutkan nama pesantrennya itu apa. Ketika itu aku hanya terdiam dan ...

Perlahan-lahan

 Pernah gak sih kalian menyepelekan suatu hal? Pernah kebayang gak kalau hal itu ternyata membawa dampak yang besar ke hidup kalian? ------------------------------ Pertama kali aku pakai kacamata itu kelas 8 SMP itu pun baru minus setengah. Aku menganggap enteng itu, ya kan cuma minus setengah. Ternyata, itu awal dari penyakitku ini. Perlahan-lahan mulai deh naik terus minusnya, dalam jangka waktu tiga tahun udah minus lima (bertahap, naik ke 2,5 dulu). Sebenarnya waktu penglihatanku makin buram ya aku pikir karena minusku nambah aja. Ternyata, aku salah. Hari itu, waktu aku cek ke dokter, yang awalnya cuma mau periksa kenapa mataku bisa juling, eh ketahuan penyakit sebenarnya. Waktu pemeriksaan awal aku disuruh baca tulisan gitu deh dari jarak jauh. Lah, kok, mata kiriku sama sekali gak bisa ngeliat, bukan ngeblur, tapi pandanganku jadi abu-abu. Terus gimana sama minusnya? Gak bisa terdeteksi. Habis itu, dokternya nyuruh aku buat liat ke tangannya itu angka berapa dari jarak dekat...

Kabar Buruk

 Kalau kalian berpikir bahwa hidup akan selamanya bahagia, tentu itu adalah pikiran yang naif. Kalian melupakan kesedihan, rasa sakit, terpuruk dalam keadaan, sama sepertiku. 31 Januari 2020 Kalau ada cara untuk melewati suatu hari maka akan aku tempuh cara itu. Aku ingin melewati hari di mana hari itu adalah hari pertama aku merasa kecewa pada diriku sendiri. Aku kecewa karena aku tidak bisa menjaga apa yang telah dikaruniakan Tuhan kepadaku. Glaukoma, ya, hari itu aku divonis dokter menderita glaukoma. Kalian tau tidak apa itu glaukoma? Kalau tidak, aku akan menerangkannya secara umum. Jadi, glaukoma itu penyakit mata yang disebabkan karena penumpukan cairan di dalam mata yang seharusnya cairan tersebut berada di suatu siklus, tetapi karena ada penyumbatan di saluran di mana harusnya cairan itu mengalir, akhirnya terjadilah penumpukan cairan seperti yang sudah aku jelaskan tadi. Nah, apa akibatnya? Penumpukan ini mengakibatkan tekanan pada bola mata menjadi naik. Jangan salah ya,...

Prolog

 Hidup ini akan terasa berat apabila kita selalu mengeluh dan tak pernah bersyukur. Mungkin kita akan dihantam berbagai macam ujian kehidupan agar kita menjadi seorang yang kuat Perkenalkan, aku seorang manusia yang tak pernah menyangka akan menderita penyakit glaukoma. Dalam blog ini akan aku ceritakan bagaimana perjuanganku melawan penyakit yang hampir merenggut semangatku, apa-apa saja yang membuatku kuat, siapa-siapa saja yang selalu menguatkanku, dan apapun itu tentang hidup. Suatu saat nanti, blog ini tidak akan menjadi milikku lagi, tetapi milik kalian semua. -Love Your Self-